Jumat, 12 Juni 2009

Quiz 2 kelompok sistel

1. Kelebihan dan kekurangan media transmisi

Kabel Tembaga

Twisted pair

Murah

Mudah ditangani

Jarak terbatas

Bandwidth terbatas (1MHz)

Laju data terbatas (100Mbps)

Rentan thd interferensi dan noise

Unshielded Twisted Pair (UTP)

Kawat telepon biasa

Termurah

Mudah utk instalasi

Rentan thd interferensi EM eksternal

Shielded Twisted Pair (STP)

Pelindung metal braid or sheathing utk mengurangi interferensi

Lebih mahal

Lebih sulit ditangani (tebal, berat)

Kabel Coaxial

Outer conductor berbentuk serabut (biasanya dihubungkan ke ground)

Inner conductor (solid) digunakan untuk mengirimkan signal

Kebal thd noise EMI (Electromagnetic Interference ) dan RFI (Radio Frequency Interference)

Coax digunakan pada LAN, termasuk ethernet:

- Thick coax (0.4 in, RG8)

- Thin coax (0.4cm, RG58)

- Impedansinya 50 ohm

Medium paling fleksibel

Distribusi televisi

Antena ke TV

TV Kabel (Cable TV)

Transmisi telepon jarak jauh

Dp memuat 10,000 panggilan suara secara simultan

Saat ini digantikan oleh fiber optic

Link sistem komputer jarak dekat

Local area networks (LAN)

Kabel Coax yang digunakan untuk cable T.V. adalah RG11 yang beriimpedansi 75 ohm, dengan bandwidth sampai 500 MHz

Transmisinya broadband dengan bandwidth 6 MHz per T.V. channel

Cable T.V. bersifat simplex, broadcast, shared access network

Untuk data networks, dapat mengirimkan data 40Mbps dalam satu kanal 6MHz menggunakan modulasi tertentu(misal QPSK/QAM).

Kekurangan :

Berat apabila digunakan beberapa kabel koaxsial

Membutuhkan ruang yang besar untuk penaruh kabel

Kabel Serat Optik

Kapasitas lebih besar

Laju data ratusan Gbps

Ukuran & berat lebih kecil

Redaman lebih rendah

Isolasi elektromagnetik

Jarak repeater lebih jauh

10-an km paling sedikit

Apabila terjadi gangguan pada kabel dapat dideteksi dengan cepat

Kerugian :

Pemasangan sulit dan membutuhkan biaya besar

Tidak boleh tertekuk

Perlu investasi yang besar saat instalasi

Sistem komunikasi Seluler

Sistem komunikasi Satelit

Kelebihan :

Jangkauan coverage yang luas

Tidak terganggu oleh kontur permukaan bumi

Memiliki Bandwidth yang besar

Kekurangan

Membutuhkan investasi yang besar dalam peluncuran satelit

Tekhnologi tinggi kurang SDM

Pengaturan yang cukup sulit

Jangka waktu pemakaian terbatas (5 -15 tahun)

Jika terjadi kerusakan tidak dapat diperbaiki kembali

Sistem Komunikasi seluler

Secara umum :

keuntungan :

Mobilitas tinggi

Dapat tersambung ke pstn

Kekurangan :

Perlu pembangunan menara pemancar yang membutuhkan investasi besar

Perlu perencanaan yang matang dalam penyelenggaraan jaringan

AMPS(1G)

Keuntungan :

-Teknologi seluler pertama yang diterapkan di Indonesia

Kekurangan :

Analog belum dapat mentransmisikan data

Kanal tersedia sedikit

Kualitas kurang baik rentan terhadap noise

GSM (2G)

- Kapasitas sistem lebih besar, karena menggunakan teknologi digital dimana penggunaan sebuah kanal tidak hanya diperuntukkan bagi satu pengguna saja. Sehingga saat pengguna tidak mengirimkan informasi, kanal dapat digunakan oleh pengguna lain.

- Sifatnya yang sebagai standar internasional memungkinkan international roaming

- Dengan teknologi digital, tidak hanya mengantarkan suara, tapi memungkinkan servis lain seperti teks, gambar, dan video.

- Keamanan sistem yang lebih baik

- Kualitas suara lebih jernih dan peka

-125 kanal (gsm800) dan 375 kanal (gsm 1900)

CDMA

Keuntungan :

  • hanya membutuhkan satu radio yang dibutuhkan untuk beberapa sektor/cell
  • tidak membutuhkan equalizer untuk mengatasi gangguan spektrum sinyal
  • dapat bergabung dengan metode akses lainnya, tidak membutuhkan penghitung waktu (guard time) untuk melihat rentang waktu dan penjaga pita (guard band) untuk menjaga intervensi antarkanal
  • tidak membutuhkan alokasi dan pengelolaan frekuensi
  • memiliki kapasitas yang halus untuk membatasi para pengguna akses
  • memiliki proteksi dari proses penyadapan
2. Pada sistem komunikasi seluler standar GSM ,diketahui ukuran cluster 7 dan jumlah kanal radio 70(70 x 200 kHz)!

Ditanya : Berapa factor reuse ?

-Hitung jumlah kanal suara per sel ?

-Jika replikasi 5x ,berapa kapasitas system?

Jika jarak co channel 41 km , Berapa jarak jari –jari sel?

Jawab :

Faktor reuse = 1 /jumlah sel per cluster =1/7

Kanal suara per sel N=BW /frekuensi per channel x 8/jumlah cluster=

700*200KHz/200Khz x 8/7= 10 Kanal

D=√3K x R

R=D /√3k =41 km /√3 x7 =8,9 km

3. Jelaskan definisi dan manfaat Link Budget!

Carilah contoh link budget untuk akses tembaga atau radio atau satelit (pilih satu)!

Jelaskan maknanya !
jawab: (115070034)

Definisi Link Budget




Link Budget adalah perhitungan level daya yang dilakukan untuk menentukan apakah level daya penerimaan lebih besar atau sama dengan level daya threshold (RSL ≥ Rth). Dalam sistem komunikasi bergerak ada istilah uplink dan downlink. Kualitas sinyal uplink tergantung pada seberapa kuat kekuatan sinyal ketika ia meninggalkan user dan bagaimana base station menerimanya. Pada arah downlink, kualitas sinyal tergantung pada seberapa kuat base station dapat memancarkan sinyal dan bagaimana user menerimanya. Jadi, Link budget merupakan pehitungan sederhana yang melibatkan gain dan loss. Parameter link budget dapat dikelompokkan menjadi 3 kelompok besar yaitu: gain, loss, dan margin.

Persamaan uplink :

Lpu = Pm + Gm – Lm + Gb+ Gd – Sb – Ld – Lj

Persamaan downlink :

Lpd = Pb + Gb + Gm – Sm – Ld – Lj – Ltf

Keterangan :

- Lpu : maksimum pathloss arah uplink ( dB )

- Pm : EIRP transmitter pada mobile station ( dBm )

- Gd : gain diversiti BTS ( dB )

- Sb : Sensitivitas receiver BTS ( dBm )

- Lpd : maksimum pathloss arah downlink ( dB )

- Pb : power base station ( dBm )

- Ltf : loss filter transmitter base station ( dB )

- Lj : loss jumper ( dB )

- Ld : loss duplekser ( dB )

- Gb : gain antena base station ( dBi )

- Sm : sensitivitas mobile station receiver ( dBm )

Untuk memudahkan mengingat kedua persamaan di atas , gain ditambah sedangkan loss dikurangi.

Manfaat Link Budget

· Menjaga keseimbangan gain dan loss guna mencapai SNR yang diinginkan di receiver.

· Mendapatkan kualitas sinyal downlink maupun sinyal uplink.

· Mengetahui radius sel sebab maksimum loss diperoleh.

Link Budget Untuk Radio

Untuk LOS Radio sistem link budget terlihat seperti ini:


Keterangan :

P R X = daya yang diterima (dBm)

P T X = daya output transmitter (dBm)

G T X = transmitter antenna gain (dBi)

L T X = transmitter kerugian (coax, konektor ...) (dB)

L F S = free space loss or path loss (dB)

L M = miscellaneous losses (fading margin, body loss, polarization mismatch, other losses...) G R X = receiver antenna gain (dBi) G R X = penerima antenna gain (dBi)

L R X = receiver losses (coax, connectors)

Free space loss equation dapat setara ditulis dalam beberapa hal tergantung pada satuan pengukuran. Berikut adalah beberapa variasinya:

FSL (dB) = 20 * log [4 * π * jarak / panjang gelombang] (di mana jarak dan panjang gelombang yang sama dalam unit)

FSL (dB) = 32.45 dB + 20*log[frequency(MHz)] + 20*log[distance(km)]

FSL (dB) = -27.55 dB + 20*log[frequency(MHz)] + 20*log[distance(m)]

FSL (dB) = 36.6 dB + 20*log[frequency(MHz)] + 20*log[distance(miles)]

Yang pertama adalah dengan antena mendapatkan faktor loss dihapus (isotropic antena diasumsikan) dan hilangnya faktor dikonversikan ke decibels oleh 20 x faktor dan desimal logaritma operasi. Bentuk lainnya yang dapat diturunkan oleh penggantian dari panjang gelombang dengan kecepatan perambatan (c = 3 x 10 ^ 8 m / s) dibagi dengan frekuensi, dan dengan memasukkan faktor konversi tepat antara km atau mil dan meter, dan antara MHz dan (1/sec). Penerimaan yang dapat diandalkan ketika RxP lebih besar sensitivitas penerima. Jumlah yang melebihi RxP sensitivitas penerima disebut link margin.































































































Jumat, 22 Mei 2009

C. Aplikasi Komunikasi Infra Merah

Infrared Data Association (IrDA)

IrdA dibentuk untuk mempromosikan pengembangan sistem komunikasi cahaya infra merah

Standar IrDA-C menyediakan komunikasi bidireksional untuk divais cordless seperti keyboard, mouse, joystick, dan komputer handheld, beroperasi pada laju bit 75 kbps dengan jarak jangkauan hingga 8 m. IrDA-D dirancang sebagai alternatif untuk menghubungkan berbagai divais seperti laptop dan printer, laju data dari 115 kbps hingga 4 Mbps pada jarak 1 m. [1]


Cahaya LED timbul sebagai akibat penggabungan elektron dan hole pada persambungan antara dua jenis semikonduktor dimana setiap penggabungan disertaidengan pelepasan energi. Pada penggunaannya LED infra merah dapat diaktifkan dengan tegangan DC untuk transmisi atau sensor jarak dekat, dan dengan teganganAC (30–40 KHz) untuk transmisi atau sensor jarak jauh.


Fototransistor

Receiver yang digunakan oleh sensor infra meraha dalah jenis fototransistor, yaitu jenis transistor bipolar yang menggunakan kontak (junction) base-collector untuk menerima atau mendeteksi cahaya dengan gain internal yang dapat menghasilkan sinyal analog maupun digital. Fototransistor ini akan mengubah energi cahaya menjadi arus listrik dengan sensitivitas yang lebih tinggi dibandingkan fotodioda ,tetapi dengan waktu respon yang secara umum akan lebih lambat daripada fotodioda. Hal ini terjadi karena transistor jenis ini mempunyai kaki basis terbuka untuk menangkap sinar,dan elektron yang ditimbulkan oleh foton cahaya padajunction ini di-injeksikan di bagian basis dan diperkuat dibagian kolektornya.


Pada fototransistor, jika kaki basis mendapat sinar maka akan timbul tegangan pada basisnya dan akan menyebabkan transistor berada pada daerah jenuhnya(saturasi), akibatnya tegangan pada kaki kolektor akansama dengan ground (Vout=0 V). Sebaliknya jika kakibasis tidak mendapat sinar, tidak cukup tegangan untuk membuat transistor jenuh, akibatnya semua arus akandilewatkan ke keluaran (Vout=Vcc).


Relay

Relay adalah komponen yang menggunakan prinsip kerja medan magnet untuk menggerakan saklar. Saklar ini digerakkan oleh magnet yang dihasilkan oleh kumparan didalam relay yang dialiri arus listrik. Susunan relay sederhana adalah sebagai berikut.


Gerakan armatur ini menyebabkan kontak membuka/menutup dengan konfigurasi sebagai berikut: Normally Open (NO), apabila kontak-kontak tertutup saat relay dicatu. Normally Closed (NC), apabila kontak-kontak terbuka saat relay dicatu.Change Over (CO), relay mempunyai kontak tengah yang normal tertutup, tetapi ketika relay dicatu kontak tengah tersebut akan membuat hubungan dengan kontak-kontak yang lain.



sumber referensi:

[1] Slide Dasar Transmisi IDW, IT Telkom. Bandung